Tuesday 28 September 2010

Satu Hal

Maafkan aku sebelumnya...
Aku tak bisa terus bersamamu...
Kutakut hal ini bisa menjadi jurang diantara kita...

Hal ini yang membuatku untuk tak tersenyum padamu...
Hal ini yang membuatku tak lagi bisa menerima candamu...
Hal ini yang membuatku tak ingin mendekatimu...

Tapi aku tahu...
Kita tak terpisahkan...
Tapi tak mungkin tersatukan...

Ingin ku seperti dulu yang tak segan bersama denganmu...
Ingin ku seperti dulu yang tertawa melihat tingkah lakumu...
Ingin ku seperti dulu yang tersenyum saat melihat semua hal tentang dirimu...

Jangan jauhi aku...
Karena ku masih butuh dirimu...
Tapi jangan dekati aku...
Karena kutakut mencintaimu...

Dan satu hal yang ingin kukatakan padamu...
Aku benci mengakui bahwa aku cinta padamu...

Aku Adalah Kertas Putih

Kiranya aku adalah selembar kertas...
Putih...
Bersih...
Tanpa noda...

Tapi tahukah kamu, apa guna kertas???
Untuk ditulisi...
Dikotori...
Untuk mencoret sesuatu...

Apakah aku ada pada dimana seharusnya aku???
Yang sebagaimana mestinya dilakukan suatu coretan dalam kertas itu...

Karena apa yang kau kira bersih dalam diriku...
Adalah apa yang seharusnya tak dilakukan pada diriku...

Friday 3 September 2010

Harapanmu Harapanku

Diriku memang tak seindah mentari...
Sehingga tak pernah kau hiraukan aku...

Diriku selalu tak sedingin embun...
Sehingga tak sudi kau meraihku...

Diriku kiranya tak setegar karang...
Sehingga tak ingin kau berlindung padaku...

Tapi pernahkah kau tau...
Ku berusaha tuk menjadi mentari...
Ku selalu ingin sedingin embun...
Ku ingin tak tergoyahkan seperti karang...
Agar kau bisa nyaman bersamaku...

Karena harapanku...
Selalu ada bersamamu...